MyLovelyBlog Download mod gta sa, sinjai blog, tips dan trik Download | Tips blogger | Tips Windows | Tutorial Uciha Gaara

ZAT TUNGGAL

Zat Tunggal

Zat tunggal dapat berupa unsur dan senyawa. Unsur merupakan suatu zat tunggal yang tidak dapat diuraikan secara kimia, sedangkan senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua macam atau lebih zat yang lebih sederhana.
  1. Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi maenjadi zat lain yang lebih sedehana. Di alam ini jumlah unsur hanya ada 90 jenis unsure. Tetapi para ahli telah dapat membuat unsure baru, sehingga sampai saaat ini jumlah unsure yang telah dikenal kurang lebih ada 114 jenis unsure dan masih dapat tambah lagi. Contoh unsure antara lain: Aluminium (Al), Besi (Fe), Carbon (C), Nitrogen (N), Oksigen (O), dll. Gambar di samping merupakan  gambar  serbuk tembaga murni yang merupakan  suatu unsur.
Unsur dapat digolongkan menjadi unsure logam dan unsure nonlogam.
No.
Logam
 Nonlogam
1.
Kecuali raksa, berwujud padat pada suhu kamar.
Ada yang berwujud padat, cair, atau gas.
2.


3.
Mengkilap bila digosok.
Dapat ditempa (malleable) dan dapat direnggangkan.
Bersifat rapuh, dan tidak dapat ditempa.
Kecuali intan, tidak mengkilap waktu digosok.
4.
Konduktor listrik dan panas.
Nonkonduktor, kecuali grafit. 






Zat Campuran


CAMPURAN

Campuran dapat berupa larutan, suspensi, atau koloid. Perbedaan antara campuran dan senyawa adalah sifat-sifat komponen dalam campuran tidak hilang.

  1. Larutan

Larutan adalah campuran homogen. Suatu campuran dikatakan homogen jika antarkomponennya tidak terdapat bidang batas sehingga tidak terbedakan lagi walaupun menggunakan mikroskop ultra. Selain itu, campuran homogen mempunyai komposisi yang sama pada setiap bagiannya. Komponen larutan tidak dapat dipisahkan melalui penyaringan. Larutan terdiri atas pelarut (solven) dan zat terlarut (solute). Larutan dapat berupa padatan, cairan, dan gas. Contoh larutan adalah campuran gula dan air, campuran gula dengan garam.

  1. Suspensi

Suspensi adalah campuran kasar dan bersifat hiterogen. Antar komponenya masih terdapat bidang batas dan sering kali dapat di bedakan tanpa menggunakan mikroskop. Suspensi tampak keruh dan tidak setabil. Zat tersuspensi lama kelamaan akan terpisah karena gravitasi. Suspensi dapat dipisahkan melalui penyaringan. Contohnya campuran terigu atau kapur dengan air.

  1. Koloid

Koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaanya terletak antara larutan dan suspensi. Secara mikroskopis koloid tampak homogen, tetapi jika diamati dengan mikroskop ultra akan tampak hiterogen. Contohya yaitu santan, air susu, air sabun dan cat.




 SENYAWA

Senyawa kimia adalah zat tunggal yang terbentuk dari beberapa unsur dengan melalui reaksi kimia dan senyawa tersebut juga dapat diuraikan lagi menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan reaksi kimia tersebut. Contohnya, dihidrogen monoksida (air, H2O) adalah sebuah senyawa yang terdiri dari dua atom hidrogen untuk setiap atom oksigen.
Umumnya, rasio tetap ini harus tetap karena sifat fisikanya, bukan rasio yang dipilih manusia. Oleh karena itu, material seperti kuningan, superkonduktor YBCO, semikonduktor "aluminium galium arsenida", atau coklat dianggap sebagai campuran atau aloy, bukan senyawa.
Ciri-ciri yang membedakan senyawa adalah dia memiliki rumus kimia. Rumus kimia memberikan rasio atom dalam zat, dan jumlah atom dalam molekul tunggalnya (oleh karena itu rumus kimia etena adalah C2H4 dan bukan CH2. Rumus kimia tidak menyebutkan apakah senyawa tersebut terdiri atas molekul; contohnya, natrium klorida (garam dapur, NaCl adalah senyawa ionik.
Senyawa dapat wujud dalam beberapa fase. Kebanyakan senyawa dapat berupa zat padat. Senyawa molekuler dapat juga berupa cairan atau gas. Semua senyawa akan terurai menjadi senyawa yang lebih kecil atau atom individual bila dipanaskan sampai suhu tertentu (yang disebut suhu penguraian).
Setiap senyawa kimia yang telah dijelaskan dalam literatur memiliki nomor pengenal yang unik, yaitu nomor CAS.

Jenis senyawa








0 komentar:

HQ Blogger Templates